Tarakan, Kalimantan Utara – Pemerintah Kota Tarakan melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Tarakan menegaskan komitmennya untuk menuntaskan program Wajib Belajar (Wajar) 12 Tahun pada tahun 2025. Program ini menjadi salah satu prioritas utama dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di daerah, sejalan dengan visi nasional untuk menciptakan generasi muda yang cerdas, berdaya saing, dan berkarakter.
Komitmen Pemerintah Daerah
Kepala Dinas Pendidikan Tarakan menyampaikan bahwa pihaknya telah menyusun strategi komprehensif guna memperluas akses pendidikan, mulai dari jenjang SD, SMP, hingga SMA/SMK. Dengan target Wajar 12 Tahun, diharapkan seluruh anak di Tarakan dapat menyelesaikan pendidikan hingga tingkat menengah atas.
“Pemerintah kota serius memastikan tidak ada anak yang putus sekolah. Semua harus punya kesempatan yang sama untuk menempuh pendidikan minimal 12 tahun,” tegas Kepala Disdik Tarakan.
Langkah-Langkah Strategis
Untuk mencapai target ini, beberapa langkah strategis yang telah dan akan dilakukan meliputi:
- Peningkatan Akses Sekolah – Pemerintah membangun dan memperbaiki infrastruktur pendidikan, termasuk ruang kelas baru, laboratorium, serta sarana penunjang lainnya.
- Program Beasiswa – Beasiswa disiapkan untuk siswa dari keluarga kurang mampu agar tetap bisa melanjutkan pendidikan tanpa terkendala biaya.
- Kerja Sama dengan Swasta – Pemerintah mendorong kolaborasi dengan dunia usaha dalam bentuk Corporate Social Responsibility (CSR) untuk mendukung program pendidikan.
- Penguatan Guru – Melalui pelatihan, sertifikasi, dan peningkatan kompetensi agar tenaga pendidik mampu mengimbangi kebutuhan kurikulum terbaru.
- Pemanfaatan Teknologi Digital – Disdik Tarakan mulai memperluas pembelajaran berbasis digital untuk menjangkau siswa di wilayah yang sulit dijangkau.
Tantangan di Lapangan
Meski target Wajar 12 Tahun ini ambisius, ada sejumlah tantangan yang dihadapi, seperti:
- Kesenjangan ekonomi keluarga, yang masih membuat sebagian anak terpaksa berhenti sekolah.
- Kurangnya tenaga pendidik di beberapa sekolah, terutama di wilayah pinggiran.
- Perubahan sosial dan budaya, yang terkadang membuat anak-anak lebih memilih bekerja daripada melanjutkan sekolah.
Namun, pemerintah optimistis bahwa dengan sinergi antara sekolah, orang tua, masyarakat, dan dunia usaha, tantangan tersebut dapat diatasi.
Manfaat Bagi Generasi Muda Tarakan
Jika program Wajar 12 Tahun ini tercapai, manfaat besar akan dirasakan oleh masyarakat, khususnya generasi muda, antara lain:
- Meningkatkan daya saing lulusan di dunia kerja maupun pendidikan tinggi.
- Mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan karena anak-anak memiliki bekal keterampilan lebih baik.
- Mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, seiring dengan meningkatnya kualitas sumber daya manusia.
- Menciptakan generasi cerdas dan berkarakter, yang siap menghadapi tantangan era digital dan globalisasi.
Kesimpulan
Upaya Dinas Pendidikan Tarakan dalam menuntaskan Wajar 12 Tahun pada 2025 merupakan langkah nyata untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia di Kalimantan Utara. Dengan berbagai strategi, dukungan masyarakat, serta komitmen pemerintah, Tarakan diharapkan menjadi salah satu daerah yang berhasil menjadikan pendidikan sebagai pilar utama pembangunan berkelanjutan.
Keberhasilan program ini nantinya akan menjadi warisan penting bagi generasi muda, sekaligus menegaskan bahwa pendidikan adalah investasi jangka panjang yang tak ternilai harganya.